Kapolres Ngawi Pimpin Upacara Pemakaman Alm. AKP Juwahir

 



Ngawi - Innalillahi wa innaillaihi rojiun, tepat pada Rabu (12/6/2024) pukul 07.00 WIB anggota terbaik Polres Ngawi Polda Jatim telah berpulang selamanya ke pangkuan Sang Pencipta.

Almarhum adalah AKP Juwahir, S.H, yang selama hidupnya menjabat sebagai Kapolsek Kedunggalar Polres Ngawi yang meninggal di RSAL Ramelan Surabaya karena sakit 


Sebagai Inspektur upacara di rumah duka saat persemayaman dan pemberangkatan serta pemakaman jenazah adalah Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, S.H., S.I.K., M.Si.



Jenazah dimakamkan secara militer pada Rabu (12/6/2024) pukul 14.30 WIB di TPU (Tempat Pemakaman Umum) Ds. Kawu Rt 02 Rw. 02 Kec. Kedunggalar Kab. Ngawi


Kapolres Ngawi menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga almarhum AKP Juwahir, S.H., dan mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan jasa-jasa almarhum selama berdinas kepada keluarga almarhum.


"Usai sudah tugas di dunia, Polres Ngawi telah kehilangan putra terbaiknya. Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT sesuai amal ibadahnya. Aamiin yra," tutur Kapolres Ngawi saat memimpin upacara pemakaman, Rabu (12/6/2024)



Pemakaman dilaksanakan secara militer dengan tembakan salvo dari anggota Polres Ngawi sebagai penghormatan terakhir kepada almarhum AKP Juwahir, S.H.


Sebelumnya, diadakan juga upacara pemberangkatan di kediaman almarhum AKP Juwahir, di mana Kapolres Ngawi sebagai Inspektur Upacara dan hadir pula yang ikut berduka cita adalah Komandan Kodim 0805 Ngawi Letkol Arm Didik Kurniawan, Wakil Bupati Ngawi Dwi Riyanti Jatmiko, Ketua Bhayangkari Cabang Ngawi Ny. Marina Argo, Forpimcam Kedunggalar, para pejabat utama Polres dan Kapolsek serta anggota Polres Ngawi, juga masyarakat Ds. Kawu yang merasa kehilangan sosok polisi ramah tersebut.



"Almarhum meninggal karena sakit. Keluarga besar Polres Ngawi ikut berduka cita, dan mengucapkan terima kasih atas dedikasi, pengabdian dan jasa-jasanya selama berdinas. Mohon dimaafkan segala kesalahan dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan," tutup Argowiyono yang terlihat sedih. (Hmsresngw-d*)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama