Terima Kunjungan Kepala BPOM, Kapolri Pastikan Sinergi Penindakan Mafia



Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menerima kunjungan Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan. Dalam kunjungan tersebut, Polri dan BPOM sepakat memperkuat sinergitas dalam perlindungan masyarakat di bidang obat, makanan, minuman, dan kosmetik.


“Hari ini kami menyambut dengan baik dan tentunya mendukung penuh apa yang menjadi program dan kebijakan Balai POM,” ungkap Jenderal Sigit usai pertemuan, Jumat (10/1/25).


Menurut Kapolri, peningkatkan kerja sama akan dilakukan demi menjaga kualitas makanan, obat-obatan, serta minuman betul-betul bisa terus dilakukan. Polri juga mendorong industri obat di negeri terbangun dan harganya terjangkau bagi masyarakat.


Di sisi lain, ujar Kapolri, dengan BPOM sepakat untuk melakukan penindakan mafia obat-obatan maupun skincare. Dengan demikian, kualitas obat dan skincare dapat tetap terjaga.


“Sekaligus dapat menurunkan harga obat agar terjangkau karena memang salah satu yang mahal adalah bahan baku,” jelas Jenderal Sigit.


Di sisi lain, Kepala BPOM mengakui bahwa perlindungan terhadap makanan, minuman, obat-obatan, suplemen, dan kosmetik harus dilakukan karena memiliki kontribusi besar bagi pendapatan negara. Dalam pemberantasan mafia sendiri, BPOM memiliki PPNS yang hanya berjumlah 600an di seluruh Indonesia.


“Kemudian pada tahap penindakan kita membutuhkan peran dan kolaborasi dengan kerja sama dengan Polri,” jelas Kepala BPOM.


Ia menegaskan, BPOM berkomitmen untuk menuntaskan berbagai macam mafia yang terjadi di Indonesia. Dengan begitu, masyarakat akan terlindungi dalam mengonsumsi obat, makanan, minuman, dan perawatan kulit.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama